Poster Film Film Waktu Maghrib (2023)
Waktu Magrib merupakan waktu yang menuju penghujung sore atau menjelang adzan maghrib bagi masyarakat Indonesia. Pada waktu ini diyakini memiliki tingkat Mistis yang tinggi. Entah dari ajaran orang tua terdahulu agar para anaknya pulang bermain atau memang benar benar memiliki aura negatif tertentu pada saat jam Maghrib. Bahkan sampai saat ini masyarakat Indonesia masih sangat banyak yang percaya akan cerita tersebut.
Berdasarkan kepercayaan tersebutlah, Rapi Film bekerja sama dengan Skymedia membuat sebuah film yang berjudul Waktu Maghrib. Film ini mengusung genre horor dengan mengadopsi mitos cerita yang berkembang di masyarakat Indonesia. Mengenai sisi horor dari waktu petang ini yang dimana sering diceritakan bahwa pada saat maghrib lebih baik berada di rumah teruma bagi anak-anak.
Film Waktu Maghrib disutradarai oleh Sidharth Tata dengan menggajak beberapa artis baru tanah air sebagai pemain utamanya. Seperti Ali fikry, Bimasena, Nafiza Fatia Rani, Andri Mashadi dan masih banyak lainnya. Lalu apakah pesan yang ingin disampaikan pada Film ini? Penasaran bagaimana alur cerita atau sinopsis dari film horor Indonesia satu ini? simak terus artikel dibawah ini.
Alur Film Waktu Maghrib ( 2023)
Cerita Film bermula dari sebuah mitos yang sangat dipercayai oleh masyarakat Indonesia yang beredar dan diyakini pula oleh masyarakat di suatu desa. Warga desa tersebut percaya bahwa tidak baik atau lazim untuk keluar saat waktu penghujung petang atau maghrib. Karena banyak makhluk halus yang bergentayangan yang bisa membahayakan dan mengancam nyawa manusia.
Cerita berlanjut dengan memperlihatkan tiga orang anak kecil bernama Adi (Ali Fikry), Saman (Bima Sena) dan juga Ayu (Nafiza Fatia Rani) yang merupakan tokoh utama dari film ini. Mereka terlihat tidak menggubris dan tidak percaya akan larangan warga desa tersebut. Sehingga mereka kerap bermain hingga petang.
Dikisahkan Seorang Guru bernama Bu Woro (Aulia Sarah) di sebuah sekolah tempat anak-anak tersebut bersekolah. Berkali-kali sudah menghukum Adi dan juga Saman akibat sering datang terlambat mengikuti pelajaran di sekolah. Akibat terus menerima hukuman dari Bu Woro, Kedua sahabat tersebut tampak kesal dan marah kepada Bu Woro. Kemarahan dan kekesalan mereka memuncak akibat hukuman yang terus menerus dan berujung dengan menyumpahi guru tersebut pada waktu menjelang maghrib.
Tepat saat adzan maghrib berkumandang. Kedua sahabat tersebut mengucapkan kalimat yang menyumpahi Bu Woro agar cepat meninggal. Tak disangka omongan mereka benar-benar terjadi, Bu Woro meninggal akibat mengalami kecelakaan yang sangat tragis. Informasi meninggalnya Bu Woro tersebut tentu membuat kedua sahabat itupun kaget dan ketakutan.
Baca juga Sinopsis film Indonesia lainnya : marriedtotheseacomics.com
Film Waktu Maghrib berlanjut, semenjak kejadian itu Adi dan Saman terus mengalami kejadian mistis yang terus menerus meneror mereka. Selain itu hal mistis juga meneror salah satu teman mereka yaitu Ayu. Pada suatu sore menjelang maghrib, Ayu berpamitan ke ibunya untuk berangkat menuju masjid. Namun di tengah perjalanan itu, Ayu melihat sesosok perempuan yang sangat mirip dengan Bu Woro namun memiliki penampilan yang sangat menyeramkan.
Ternyata itu adalah makhluk halus yang ingin mengganggu Ayu dan teman-temannya termasuk Adi dan Saman. Sejumlah teror terus menimpa mereka bahkan membuat banyak dari teman kesurupan hingga perilakunya menjadi aneh dan menyeramkan.
Singkat cerita akibat teror mistis yang terus menerus melanda mereka. Saman bahkan merasa tidak kuat hingga nekad mengakhiri hidupnya dengan cara bunuh diri. Kemudian berbagai teror mencekam juga mulai menimpa warga desa dan menimbulkan ketakutan dan saling menyalahkan.
Lalu Bagaimana cara warga desa untuk menyelesaikan teror mistis di kampung mereka?? Saksikan film Waktu Maghrib secara lengkap. Kalian bisa menonton film ini melalui Aplikasi Prime Video yang menayangkan film dengan kualitas tinggi. Nantikan pembahasan alur film lainnya hanya di gazzettadellasera.com.
